Perjalanan Manusia Kepulauan Nusantara: Jejak Budaya dan Keajaiban DNA dalam Pewarisan Indonesia yang Berharga

Pada perjalanan yang berkelanjutan, manusia Nusantara yang bersemangat dengan kehidupan bahari dan teknologi kelautan yang terus berkembang terbentuk. Meskipun tidak dijelaskan secara eksplisit tentang waktu terbentuknya kepulauan Nusantara, Tabrani, seorang peneliti, menyampaikan bukti-bukti sejarah berupa gambar perahu di gua dan batu di wilayah Nusantara.


Laporan dari media online Universitas Oxford (ox.ac.uk/media) menyebutkan sebuah studi yang dipimpin oleh Universitas Leeds dan diterbitkan pada bulan Mei 2008 dalam jurnal Molecular Biology and Evolution. Studi ini menunjukkan bahwa sebagian besar garis DNA mitokondria (yang diwarisi oleh keturunan perempuan) telah berkembang di kawasan pulau Asia Tenggara selama jangka waktu yang panjang, yakni sejak kedatangan manusia modern sekitar 50.000 tahun yang lalu. DNA ini menunjukkan garis keturunan penduduk pada saat yang sama dengan naiknya permukaan laut, serta menunjukkan migrasi ke arah timur ke New Guinea dan Pasifik, dan ke arah barat ke daratan Asia Tenggara dalam kurun waktu 10.000 tahun terakhir.


Pada tahun 2009, para ilmuwan Asia yang dipimpin oleh Prof. Sangkot Marzuki, seorang ahli biomolekuler Indonesia, melakukan penelitian DNA dan melaporkan hasilnya yang dimuat di kompas.com. Menurut laporan tersebut, nenek moyang bangsa-bangsa Asia yang meninggalkan Afrika sekitar 100.000 tahun yang lalu berkelana di sepanjang pesisir selatan menuju timur dan berpusat di Asia Tenggara sekitar 60.000 tahun yang lalu, sebelum menyebar ke berbagai wilayah di Asia bagian utara. Penelitian ini melibatkan lebih dari 90 ilmuwan dari konsorsium Pan-Asian SNP (Single-Nucleotide Polymorphisms) yang didukung oleh Human Genome Organization (HUGO), dan meneliti 73 populasi etnis Asia di 10 negara, termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, India, China, Korea, Jepang, dan Taiwan, dengan total sekitar 2.000 sampel.


Dengan temuan-temuan tersebut, kita dapat melihat bahwa manusia telah menghuni kepulauan Nusantara selama ribuan tahun. Mereka melakukan perjalanan melintasi lautan, menjelajahi wilayah baru, dan membawa serta budaya mereka. Melalui penelitian DNA dan bukti sejarah lainnya, kita dapat menghargai warisan nenek moyang kita dan kekayaan budaya Indonesia yang sangat berharga.